IHSG News

Senin, 05 Desember 2011 09:45 WIB
(Vibiznews – Stocks – Daily Analysis) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada  perdagangan pagi ini tercatat melemah 0,17% ke level 3773,501. Sedangkan indeks saham-saham unggulan LQ 45 pada pagi ini tercatat melemah 0,12% ke level 668,698.

Pada awal perdagangan saham sesi I ini tercatat volume perdagangan sebesar 276 juta lot saham senilai Rp 180 miliar dengan total transaksi sebanyak 8764 kali. Pada perdagangan saham pagi ini tercatat sebanyak 47 saham naik, 67 saham turun, dan 63 saham tidak berubah.

Pelemahan IHSG pada perdagangan pagi ini didorong oleh sektor aneka industri dan keuangan, dimana masing-masing indeks tercatat turun 0,44% dan 0,44%.

Saham-saham yang tercatat menguat pada perdagangan pagi ini antara lain saham ASRI  naik 2,3% ke Rp 455, saham BWPT naik 0,8% ke Rp 1210, saham BUMI naik 1,2% ke Rp 2100, dan saham BLTA naik 1,1% ke Rp 192.

Saham-saham yang tercatat melemah pada perdagangan pagi ini antara lain saham AKRA  turun 0,8% ke Rp 2950, saham PGAS turun 0,8% ke Rp 3200, saham ASII turun 0,5% ke Rp 70650, dan saham UNTR turun 0,8% ke Rp 25100.

Analis Vibiz Research unit dari Vibiz Consulting melihat IHSG pada perdagangan pagi ini bergerak cukup terbatas, seiring dengan bursa kawasan Asia yang bergerak mixed pagi ini.

Secara umum, tampak masih minim katalis penggerak bursa saham global pada awal minggu ini. Walaupun dikabarkan bahwa perdana menteri Itali telah menyiapkan rencana pemotongan defisit anggarannya, tampaknya hal tersebut tidak memberikan sentimen positif yang signifikan dalam mendongkrak bursa saham global.

Selain itu, para pemimpin Eropa akan kembali mendiskusikan penanganan krisis utangnya dalam pertemuan Economic Summit Eropa pada hari Jumat mendatang.

Dengan begitu IHSG cenderung akan tertahan pada kisaran support-resistancenya pada level 3735 -3820.