November 9, 2011


Kamis, 10 November 2011 09.12 WIB

Beberapa hari belakangan IHSG selalu dapat bertahan dari gelombang-gelombang krisis eropa, hal itu terbukti dengan IHSG kembali meningkat sebesar 51.715 poin atau 1.36% dan di tutup pada posisi 3,857.363. Sepanjang perdagangan kemarin IHSG bergerak di kisaran 3,806.098 – 3,859.098. Kemarin LQ 45 juga ikut merasakan manisnya tren positive yang dibawa oleh IHSG dengan mengakhiri perdagangan pada level 689.286 atau +10.917 (+1.61%). Pengunduran diri Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi membuat investor percaya bahwa ini adalah awal dari terselesaikannya krisis eropa, karena para investor beranggapan bahwa Silvio Berlusconi selama berkuasa tidak mampu mengatasi masalah masalah yang terjadi di eropa dan akan mengakibatkan Italia sebagai korban krisis eropa setelah Yunani. Para pelaku pasar kembali percaya diri setelah rencana reformasi di Italia tersebut. Pada perdagangan kemarin bursa regional sangatlah bergairah dengan meningkatnya saham-saham Asia, dan dengan banyaknya sentimen positif yang datang dari global dan regional membuat saham-saham unggulan dan lapis dua semakin diburu. Investor asing melakukan pembelian bersih (foreign net buy) senilai Rp 843.2 miliar di seluruh pasar sedangkan nilai transaksi di pasar reguler sebesar Rp 4.60 triliun. Sebanyak 149 saham naik, sisanya 70 saham turun, dan 109 saham stagnan pada volume 4.149 miliar lembar saham senilai Rp 5.516 triliun. Saham yang mengalami kenaikan kemarin adalah ASII, UNTR, GGRM dan AALI. Sedangkan saham-saham yang mengalami penurunan secara signifikan adalah INTP, SCMA, SAIP dan EXCL.

Bursa AS jatuh lebih dari 3% pada hari Rabu (9/11) yang menjadi hari pasar terburuk sejak pertengahan Agustus seiring lonjakan imbal hasil obligasi Italia menandai krisis utang Eropa telah memburuk. Seluruh 10 sektor S&P turun, tapi sektor keuangan S&P menjadi yang paling terpukul di tengah kekhawatiran tentang paparan Eropa, anjlok 5.4%. Dow Jones Industrial Average turun 389.24 poin atau 3.20%, di 11,780.94. S&P 500 turun 46.82 poin, atau 3.67%, pada 1,229.10. Nasdaq Composite turun 105.84 poin atau 3.88%, pada 2,621.65. Penyebaran krisis ke Italia telah mengangkatnya ke tingkat yang baru. Sumber Uni Eropa mengatakan para pejabat Jerman dan Perancis sedang mendiskusikan rencana drastis, termasuk perbaikan yang mungkin akan menciptakan zona euro yang lebih kecil. Imbal hasil obligasi Italia melesat hingga 7.5%, level tertinggi baru sejak euro diperkenalkan pada tahun 1999. Investor dipaksa menjual obligasi Italia setelah badan kliring Eropa menaikkan jaminan yang diperlukan untuk meminjam utang Italia. Desakan Perdana Menteri Silvio Berlusconi pada pemilihan umum dibandingkan sebuah pemerintah sementara mengangkat kekhawatiran ketidakstabilan berkepanjangan dan penundaan reformasi ekonomi. Di antara saham bank, Morgan Stanley merosot  9%. Goldman Sachs Group Inc turun 8.2%. Bank of America Corp kehilangan 5.7%.

Kami memperkirakan hari ini IHSG akan mendapat tekanan negatif hari ini, dipicu oleh negatifnya pekembangan dari Eropa. Kami memperkirakan level support dan resistance akan berada di level 3770 – 3880.untuk IHSG hari ini.

Technical Pick:
BMRI (7,400) – Buy on Weakness
ASII (70,800) – Buy on Weakness
ADRO (2,150) – Spec. Buy
UNTR (26,150) –  Buy on Weakness

Lihat Analisis Vibiz Research

Posted by Posted by ICT at 7:16 PM
Categories:

 

0 comments:

 
>