November 24, 2011


Jumat, 25 November 2011 09.30 WIB


Kemarin IHSG berhasil rebound dan menutup perdagangan di zona hijau walaupun terbilang tipis, yaitu naik 0.24% dan mengukuhkan posisinya pada level 3,696.032. Aksi beli selektif menjelang penutupan perdagangan membantu IHSG dalam mempertahankan posisinya. Sementara itu LQ 45 ditutup pada zona hijau dengan kenaikan 0.35% dan ditutup di level 653.303. Krisis Eropa kembali menjadi pemberat dalam usaha IHSG menembus zona hijau lebih tinggi lagi, dan investor kelihatan semakin khawatir akan adanya potensi perlambatan ekonomi dunia. Melemahnya mata uang Euro berakibat pada harga emas. Emas yang sebelumnya dinilai sebagai salah satu investasi yang kurang berisiko akhirnya ikut mengalami tekanan berbarengan dengan melemahnya Euro. Sentimen negatif terakhir adalah dari buruknya lelang surat utang Jerman, sehingga memicu kekhawatiran investor bahwa krisis telah menyebar ke negara terbesar di Uni Eropa itu. Data manufaktur China yang negatif ikut memberikan sentimen buruk. Pada perdagangan kemarin IHSG berjalan mixed dengan lima sektor ditutup positif dan sisanya negatif. Sektor yang menjadi motor dalam membantu IHSG bertahan di zona positif adalah sektor aneka industri dengan kenaikan 1.96% lalu disusul dengan sektor pertambangan naik 0.47% dan terakhir sektor industri dasar naik 0.46%. Investor asing mencatatkan penjualan bersih (Foreign Net Sell) sebesar Rp. 201.248 milliar. Perdagangan kemarin berjalan dengan volume 3.08 trilliun lembar saham senilai Rp. 2.09 triliun. Sebanyak 113 saham naik, sisanya 93 saham turun dan 97 saham stagnan. Bursa regional pun tidak mampu berbicara banyak dengan kenaikan tipis pada Hang seng dan Straits Times yang dibarengi dengan beberapa bursa saham Asia yang mengalami penurunan. Dalam IHSG, saham saham yang menduduki posisi top gainers kemarin adalah MERK, ASII, MYOR, GGRM dan AMFG, sementara yang menduduki posisi top losers adalah HMSP, AALI, ADMF, DSSA dan IMAS.

Setelah enam hari berturut-turut saham-pasar menurun terpanjang sejak penurunan hutang Amerika Serikat musim panas ini - investor AS akan berterima kasih untuk libur Thanksgiving untuk mengalihkan pikiran mereka dari portofolio mereka. Jadi sementara keajaiban liburan selalu mungkin, dan mungkin ini adalah langkah-langkah IMF untuk menyelamatkan Eropa. Jika itu tidak terjadi, maka kita akan mencari berita dan saham Eropa Jumat pagi bukan perselisihan pembeli di Walmart lokal. Dua tahun. lalu, setelah Dubai World mengejutkan pasar dunia pada Thanksgiving dengan mencoba untuk merestrukturisasi lebih dari USD 25 miliar dari utang jangka pendek, satu-satunya hal yang bisa dilakukan para investor AS malam itu menonton harga futures jatuh.

Untuk hari ini kami memperkirakan IHSG akan mengalami tekanan negatif, terimbas oleh bursa regional yang juga mengalami penurunan pagi ini. Kami perkirakan level support dan resistance akan berada di level 3,620 dan 3,740.

Technical Pick:
AKRA (2,925) – SELL
GJTL (2,875) – BUY
ICBP (4,925) – Spec. Sell
CPIN (2,475) –  Spec. Sell

Posted by Posted by ICT at 10:42 PM
Categories:

 

0 comments:

 
>